Temuawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb)

TEMULAWAK

Temu lawak, adalah tumbuhan obat yang tergolong dalam suku temu-temuan. Ia berasal dari Indonesia, khususnya Pulau Jawa, kemudian menyebar ke beberapa tempat di kawasan wilayah biogeografi Malaysia. Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) merupakan tanaman obat asli Indonesia. Temulawak tumbuh baik dan dapat beradaptasi di tempat terbuka maupun di bawah tegakan pohon hingga tingkat naungan 40%.

Ciri-ciri temulawak

Tanaman terna berbatang semu dengan tinggi hingga lebih dari 1 m tetapi kurang dari 2 m, berwarna hijau atau coklat gelap. Akar rimpang terbentuk dengan sempurna dan bercabang kuat, berwarna hijau gelap.

Perbedaan Temulawak dan Kunyit dari Segi Wujud

Pada temulawak, warna dari tanaman herbal yang satu ini cenderung lebih pudar disertai garis-garis hitam pada bagian kulitnya. Sementara itu, kunyit justru memiliki warna yang lebih mencolok dan cerah dibandingkan dengan temulawak.

Apa efek samping dari temulawak?

Beberapa efek samping temulawak yang terjadi bisa berupa sembelit, diare, ataupun iritasi pada lambung, memicu komplikasi, pendarahan, bahkan berbahaya bagi ibu hamil dan ibu menyusui; Salah satu efek samping lain dari konsumsi temulawak secara berlebih atau tidak tepat bisa menyebabkan fungsi ginjal menjadi berat.

Manfaat temulawak

Temulawak (Curcuma zanthorrhiza) adalah tanaman herbal asli Indonesia yang kerap dimanfaatkan untuk mengobati berbagai masalah kesehatan, mulai dari kurang nafsu makan, gangguan lambung, sembelit, diare, demam, radang sendi, hingga gangguan fungsi hati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar