JAHE
Jahe(Zingiber
Offinale) adalah tumbuhan yang rimpangnya sering digunakan sebagai
rempah-rempah dan bahan baku pengobatan tradisional. Rimpangnya berbentuk
jemari ysng menggembung diruas-ruas tengah. Rasa dominan pedas yang dirasakan
dari jahe di sebabkan oleh senyawa keton bernama zingeron. Jahe termasuk dalam
famili Zingiberaceae.
Jahe
merupakan tanaman obat berupa tumbuhan rumpun berbatang semu. Jahe berasal dari
Asia Pasifik yang tersebar dari India sampai Cina. Oleh karena itu kedua bangsa
ini disebut-sebut sebagai bangsa yang pertama kali memanfaatkan jahe terutama
sebagai bahan minuman, bumbu masak dan obat-obatan tradisional.
Jenis-jenis
jahe adalah sebagai berikut :
- Jahe putih (Zingiber officinale var. Amarum)
merupakan salah satu tanaman yang banyak dimanfaatkan sebagai bumbu masakan, untuk menghangatkan badan, hingga sebagai antioksidan. - Jahe emprit (Zingiber officinale var Amarum)
merupakan bahan alami yang banyak mengandung komponen fenolik aktif seperti sogaol, gingerol, dan gingerone yang memiliki efek antioksidan di atas Vitamin E dan sebagai anti kanker. - Jahe merah (Zingiber Officinale Var Rubrum
Rhizoma)
adalah tanaman rimpang yang sering kita jumpai di sekitar kita yang digunakan sebagai tanaman obat tradisional maupun bumbu dapur, Jahe merah mengandung zat gingerol dan shogaol sebagai antioksidan.
Manfaat
minum jahe bagi kesehatan yaitu :
- Menurunkan berat badan. Manfaat jahe yang pertama adalah menurunkan berat badan. Karena ketika mengonsumsi jahe pembuluh darah akan melebar, sehingga suhu tubuh menjadi naik dan mempercepat proses pembakaran lemak.
- Menjaga kesehatan jantung. Jahe juga memiliki manfaat untuk kesehatan jantung. Karena kandungan dalam jahe dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida berlebih dalam tubuh yang tidak baik untuk kesehatan jantung.
- Mengatasi masuk angin. Manfaat jahe selanjutnya adalah untuk mengatasi masuk angin. Masuk angin pasti membuat tidak nyaman dalam menjalani aktivitas. Masuk angin dapat diatasi dengan mengonsumsi air jahe, sehingga tubuh menjadi hangat dan angin bisa dikeluarkan dengan maksimal.
- Meredakan batuk dan pilek. Banyak produk obat batuk atau pilek atau permen pelega tenggorokan yang menggunakan bahan dasar jahe. Karena jahe terbukti dapat melegakan tenggorokan dengan cara menghancurkan lendir pada tenggorokan sehingga mudah dibuang dari sistem pernapasan.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Manfaat jahe beruikutnya adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan rutin mengonsumsi jahe kamu akan tidak mudah jatuh sakit karena jahe berfungsi sebagai antioksidan yang bermanfaat menangkal radikal bebas.
- Mengatasi gejala osteoarthritis. Osteoarthritis merupakan gangguan persendian yang menyebabkan sendi di bagian tubuh seperti tangan, lutut dan pinggul menjadi nyeri dan kaku. Dengan mengonsumsi jahe secara rutin dapat meningkatkan produksi asam salisilat yang bermanfaat untuk mengurangi gejala tersebut.
- Menjaga sistem pencernaan. Jahe juga memiliki manfaat bagi pencernaan. Jahe bermanfaat untuk mengatasi masalah perut kembung dan mual. Selain itu jahe juga berfungsi membersihkan usus sehingga pencernaan menjadi lebih lancar.
- Mengatasi nyeri otot. Kandungan yang terdapat di dalam jahe telah diketahui secara efektif meredakan nyeri otot. Studi membuktikan bahwa rutin mengonsumsi 2 gram (g) jahe per hari selama 11 hari, mampu menurunkan nyeri otot secara signifikan.
- Menurunkan kadar gula dalam darah. Penelitian terbaru menyebutkan bahwa jahe merupakan salah satu bahan alami yang ampuh untuk menangkal diabetes. Rutin konsumsi jahe mampu menurunkan angka gula dalam darah sebanyak 12 persen!
- Mengurangi nyeri saat menstruasi. Kolesterol jahat alias high level lipoprotein (LDL) adalah faktor penyebab banyak penyakit berbahaya, salah satunya serangan jantung. Konsumsi sari jahe mampu menurunkan kolesterol secara ampuh. Dengan catatan, kamu juga hindari jauh-jauh makanan yang mengandung kolesterol tinggi dan mulailah konsumsi makanan sehat setiap hari.
Jahe memang
berkhasiat meredakan penyakit yang berhubungan dengan lambung seperti kembung
dan mulas. Namun, bila mengonsumsi jahe lebih dari 4 gram - 5 gram per hari
bisa memicu perut kembung dan menganggu sistem pencernaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar